Warga Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV Didampingi MPSU Minta Proses Pemilihan Kepling di RDP kan

DETIK UPDATE

- Redaksi

Sabtu, 13 Juli 2024 - 16:02 WIB

5091 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDAN |  MPSU Akan Aksi Damai Di Kantor Walikota Medan Terkait Dugaan Oknum Camat Medan Area Yang Mengangkangi Perwal Nomor 21 Tahun 2021

Jika Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV Kecamatan Area Terpilih Diduga Melanggar Perwal Nomor 21 Tahun 2021 , MPSU Minta
DPRD Kota Medan RDP Kan

Tidak Hanya Melakukan Aksi Damai Kekantor Walikota Medan, MPSU Akan RDP Kan Proses Pemilihan Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mulya Koto Sang Aktivis Vokal Sumatera Utara Akan Demo Di Kantor Walikota Medan Dan Minta DPRD Kota Medan RDP Terkait Kepling Lingkungan 13


Medan – Apa yang menjadi kekhawatiran warga Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area, Kota Medan terkait Proses Pemilihan Calon Kepling, bahkan Pemenang nya yang diduga bukan warga Lingkungan tersebut terjadi.

Tepatnya Jum’at tanggal 12 Juli 2024 salah satu warga bahkan Calon Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area, Kota Medan sudah mengetahui bahwasanya Wahyu Taufik Calon Kepling Lingkungan 13 keluar sebagai pemenang nya dan mengalah kan Mentari Ananda Yusliani yang juga Calon Kepling Lingkungan 13.

Dari informasi warga lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area, Kota Medan yang namanya tak mau disebutkan mengatakan adanya dugaan kecurangan ataupun perbuatan yang merugikan Calon Kepling yang bernama Mentari Ananda Yusliani, pasalnya Kepling Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area melakukan dugaan pemalsuan tandatangan salah satu warga yang mana menurut pengakuannya Oknum Kepling Lingkungan 13 tersebut diduga memalsukan tandatangan warga dengan dalil mau ngasih kerjaan , padahal kerjaan nya sampai saat ini tak ada, dan anehnya Oknum Kepling Lingkungan 13 tersebut memberikan tandatangan warga tersebut dan fotocopy KTP untuk dukungan Calon Kepling yang diduga orang terdekat nya.

Mendengar semua keluhan warga Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area dan bahkan hampir mau melakukan gerakkan masa atas dugaan kecurangan yang terjadi, Mulya Koto, Sang Aktivis Vokal Sumatera Utara yang menjabat sebagai Ketua Umum Lembaga MPSU ( Masyarakat Perjuangan Sumatera Utara ) yang juga Putra daerah Kelurahan Kota Matsum IV langsung menenangkan warga dan mendatangi Kantor Kecamatan Medan Area dengan membawa bukti-bukti terkait protes warga dan langsung disambut baik oleh Sekretaris Kecamatan Medan Area , yang bernama Yogi Prayoga S.IP .

Kepada awak media Mulya Koto mengatakan kedatangan dirinya dan disaksikan oleh perwakilan warga Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area untuk bertemu Bapak Camat Medan Area untuk memberikan dokumen rahasia warga Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV Kecamatan Medan Area, yang mana dokumen rahasia tersebut bukti dugaan kecurangan Oknum Kepling Lingkungan 13 yang ikut berperan dalam proses dukungan Calon Kepling yang diduga merupakan orang terdekat nya, namun Pak Camat Medan Area belum ada di tempat, namun setelah saya koordinasi langsung disambut oleh Bapak Sekcam Medan Area .

” Saya sudah menyampaikan keluhan warga Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area, Kota Medan kepada Sekcam dengan harapan temuan ini segera ditindaklanjuti, dan saya juga berharap Lurah Komat IV Kecamatan Medan Area, dan Bapak Camat Medan Area tidak mengangkangi Perwal Nomor 21 Tahun 2021 yang sudah ditandatangani oleh Bapak Walikota Medan, M Bobby Afif Nasution yang merupakan menantu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ” Jelas Mulya Koto yang namanya tak asing lagi dalam pergerakan Aktivis bahkan tak segan-segan melakukan aksi damai untuk mengungkapkan fakta dan Kejadian dan Kebenaran, Jum’at 12 Juli 2024

Masih kata Mulya Koto, Oknum Kepling Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area sedang dalam proses pelaporan Lembaga MPSU ( Masyarakat Perjuangan Sumatera Utara ) terkait proyek Septy Tank dan adanya dugaan meniru tandatangan seorang warga Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area dan mengambil fotocopy KTP nya, dengan berdalih akan memberikan kerjaan kepada seorang warga tersebut di saat proses pencalonan Kepling Lingkungan 13 akan di mulai , namun anehnya Oknum Kepling tersebut diduga memberikan fotocopy KTP seorang warga tersebut yang ditandatangani nya sendiri kepada salah satu Calon Kepling Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV yang iya dukung.

” Oknum Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV Kecamatan Medan Area diduga tidak netral dan diduga ikut serta dalam proses mencari dukungan warga lingkungan 13 dan mengumpulkan dukungan warga baik Itu meminta tandatangan warga dan fotocopy KTP warga yang mana diduga akan di berikan bantuan PKH, Bansos dan lainnya, padahal tandatangan dan fotocopy KTP warga tersebut diduga untuk dukungan Calon Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV yang dekat dengan nya ” jelas Mulya Koto

Mulya Koto mengatakan permasalahan ini akan dibawakan ke dalam Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kota Medan agar Perwal Nomor 21 Tahun 2021 yang ditandatangani oleh Walikota Medan Bobby Nasution, bukan Isapan Jempol Belaka dan dirinya juga mengatakan atas nama Ketua Umum Lembaga MPSU ( Masyarakat Perjuangan Sumatera Utara ) saya akan minta Camat Medan Area dan Lurah Komat IV Kecamatan Medan Area dipanggil dan ikut dalam RDP tersebut, agar fakta terkait Kecurangan dan dugaan mengakangi Perwal Nomor 21 Tahun 2021 terjawab.

” Oknum Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV Kecamatan Medan Area sampai proses pemilihan Calon Kepling ini masih aktif, dan kami menduga ada nya ketakutan dan kegelisahan warga yang tidak mampu tidak akan diberikan bantuan PKH, Lansia dan bantuan sosial lainnya apabila tidak mau menandatangani yang diminta oknum Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV tersebut , bahkan ada juga warga yang mendukung Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV yang sudah memberikan dukungan kepada Calon tandingan Oknum Kepling tersebut tidak berani lagi menandatangani surat yang sebelumnya sudah ditandatangani untuk dukungan kepada lawan Calon Kepling tandingan ” Pungkas Mulya Koto

Sebelum menutup konfirmasi nya Mulya Koto pastikan Lembaga MPSU akan melakukan aksi Damai di Kantor Walikota Medan, apabila Calon Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV yang diduga bukan warga Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV dan bisa mendapatkan dukungan tandatangan warga dan fotocopy KTP warga menang karena Oknum Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area yang masih aktif ikut serta dalam proses perceraian dukungan warga, agar Bapak Walikota Medan M Bobby Afif Nasution mengetahui adanya dugaan main mata Oknum Camat dan Oknum Lurah dan diduga mengangkangi Perwal Nomor 21 Tahun 2021 di masa-masa kepemimpinan terakhirnya menjabat sebagai Walikota Medan , kita minta segera Evaluasi dan sudah berkoordinasi dengan DPRD Kota Medan agar segera menjadwalkan untuk RDP nya, karena tembusan surat dari warga Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV Kecamatan Medan Area sudah masuk.

Bahkan Mulya Koto menambahkan bahwa Lurah Komat IV, Kecamatan Medan Area bungkam saat di tanya melalui pesan WhatsApp pribadinya dan tak mau angkat telpon ketika ditanya siapa pemenang nya terkait Kepling Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV Kecamatan Medan Area

Ditempat terpisah Rudi Piton salah satu mantan Ketua Organisasi Kemasyarakatan di Lingkungan 13, Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area Kota Medan mengatakan akan membantu Lembaga MPSU yang saat ini berjuang untuk mengungkapkan fakta terkait proses pemilihan Kepling Lingkungan 13 tersebut

” Saya akan membantu memberikan bukti-bukti terkait dugaan kecurangan proses dukungan Calon Kepling Lingkungan 13 Kelurahan Kota Matsum IV, Kecamatan Medan Area dan juga akan memberikan bantuan baik itu data, saksi terkait proyek Septy Tank yang saat ini dalam proses laporan Lembaga MPSU yang dikomandoi oleh Bang Mulya Koto sebagai Ketua Umum ” Tegas Rudi

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kodam I Bukit Barisan Gagalkan Peredaran Sabu di Tiga Provinsi, 10 Pelaku Diamankan
Pemprov Sumut tetapkan Pengelola Toba Caldera UNESCO Global Geopark, Azizul Kholis Jadi menjadi General Manager
Polda Sumut Tuntaskan Kasus Pencemaran Nama Baik di Media Sosial, Putri Purwanto Apresiasi Kinerja Polisi
Polda Sumut Tuntaskan Kasus Pencemaran Nama Baik di Media Sosial, Ketua DPW PWDPI SUMUT Apresiasi Kinerja Polisi
Gawat!! Hampir 1 Tahun Laporan Dugaan Perzinahan Tak Ada Kepastian Hukum di Pomdam I/BB
Luar Biasa !! Universitas Audi Indonesia Menerima 3 Penghargaan Sekaligus Dari LLDIKTI Wilayah I
Pastikan Kamtib, Lapas Narkotika Pematangsiantar Kerahkan Seluruh Petugas Serentak Gelar Razia Rutin
Jaksa Kasus Dosen Bunuh Suami Dinilai Tak Profesional

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 17:32 WIB

Perkara Dosen Bunuh Suami, Saksi Bohongi Korban Saat Ambil Foto Asuransi

Minggu, 20 April 2025 - 15:47 WIB

BISMA OKCF 2025 Siap Digelar, FORKI Sumut Dukung Penuh BISMA OKCF 2025

Sabtu, 19 April 2025 - 17:39 WIB

Rawat Ketersediaan Air, Babinsa Desa Serang Bersama Warga Gotong Royong Bersihkan Sumber Air Pertanian

Sabtu, 19 April 2025 - 17:38 WIB

Panen Dan Penyerapan Padi Hasil Panen Berlanjut, Babinsa Kawedusan Yakinkan Penyerapan Berlangsung Optimal

Sabtu, 19 April 2025 - 12:59 WIB

Pemdes Ciputri Bangun Rabat Beton Dan TPT Di Tunggilis Pojok

Sabtu, 19 April 2025 - 01:59 WIB

Doris dan Riris Layangkan Surat Terbuka Minta Keadilan ke Presiden*

Jumat, 18 April 2025 - 13:13 WIB

Kolaborasi A-PPI Sumut, Detektif Monitor, dan P.BKMAD: Membangun Kesejahteraan dan Meluruskan Sejarah Melayu Deli

Jumat, 18 April 2025 - 08:02 WIB

Praktisi Hukum Hendrik Pakpahan ,S.H ; Tersangka Kasus Polrestabes Medan Diminta Patuhi Proses Hukum

Berita Terbaru

NAGAN RAYA

Melalui Komsos, Dekatkan Babinsa Dengan Warga Binaan

Selasa, 22 Apr 2025 - 10:00 WIB