Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Tenggara memusnahkan barang bukti dan barang rampasan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap atau sudah inkrah.

Deni Affaldi

- Redaksi

Senin, 26 Mei 2025 - 16:38 WIB

50259 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemusnahan narkotika beserta barang bukti tersebut berlangsung di depan taman Adhyaksa Kejari Aceh Tenggara, Senin 26 Mei 2025.

Kajari Agara, Lilik Setiyawan, S.H., M.H. mengatakan, diamanatkan dalam undang-undang nomor 16 tahun 2004 tentang kejaksaan republik indonesia.

Sebagaimana telah diubah dengan undang – undang nomor 11 tahun 2021 tentang perubahan atas undang-undang nomor 16 tahun 2004 tentang kejaksaan republik indonesia, kejaksaan merupakan lembaga penegak hukum yang diberikan kewenangan untuk melakukan penuntutan dalam perkara tindak pidana.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain dari pada itu berdasarkan ketentuan pasal 270 kitab undang – undang hukum acara pidana, jaksa juga diberikan tugas untuk melaksanakan putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap, khususnya berkaitan dengan pelaksanaan pidana badan terhadap terpidana maupun penyelesaian terhadap barang bukti yang ditetapkan dalam putusan tersebut.

Maka pada hari ini, sebagai implementasinya, dengan hormat kami mengundang bapak ibu sekalian untuk menyaksikan proses pemusnahan barang bukti perkara tindak pidana umum berdasarkan putusan pengadilan negeri kutacane dan mahkamah syar’iyah kutacane yang telah berkekuatan hukum tetap, katanya.

Di tempat yang sama, Plt. Kasi PAPBB, Wahyu Fahreza, S.H. mengatakan berdasarkan surat perintah kepala kejaksaan negeri aceh tenggara nomor : PRINT-601/l.1.20/kpa.5/05/2025, tanggal 19 mei 2025, akan dilaksanakan pemusnahan barang bukti

Seluruh barang bukti yang dimusnahkan adalah barang dari hasil 73 perkara tindak pidana umum yang terdiri dari 60 perkara narkotika, 8 perkara oharda, 5 perkara kamnegtibum dan tpul, katanya.

Reza menjelaskan, barang bukti yang dimusnahkan berupa sabu seberat 517,34 gram, serta ganja kering total berat keseluruhan 90,98 gram,

Serta Narkotika jenis ekstasi, Inex dengan total berat keseluruhan 6,38 gram, 5 buah pisau, 1 buah kayu broti ukuran 2×2 cm dengan panjang 50 cm.

Kemudian bukti lainnnya yang juga turut dimusnahkan yakni 10 potong pakaian, 2 buah jerigen ukuran 5 liter berisi bbm bio solar dan handphone, timbangan digital, bong dan barang bukti lainnya, jelasnya.

Barang bukti sabu, dimusnahkan dengan cara dilarutkan dalam belender berisi air dan di buang ke dalam tong yang berisikan ganja kering untuk selanjutnya dibakar.

“Sedangkan handphone dan barang lainnya dimusnahkan dengan cara dipecahkan menggunakan martil dan dibakar,” katanya.

Sementara itu Bupati Aceh Tenggara H.M.Salim Fakhry mengucapkan, terimakasih dan mengapresiasi kinerja Kajari Aceh Tenggara dan Polres Aceh Tenggara pemusnahan barang bukti sebagai baro meter, setiap perbuatan bakal ada resikonya.

Salim Fakhry juga sangat mendukung kinerja Polres Aceh Tenggara dalam membertas peredaran di Kabupaten Aceh Tenggara, tanggal 1 Juni kita akan adakan acara deklarasi perang terhadap narkoba, perang terhadap premanisme dan tertib berlalulintas.

Salim Fakhry berharap kepada seluruh elemen masyarakat Aceh Tenggara agar dapat memberikan informasi yang positif, pemerintah daerah mendukung dan kerjasama dengan aparat penegak hukum dalam memberantas peredaran narkoba di Aceh Tenggara ini.DI akhir sambutan orang no 1 di negri Tanoh alas mertuah ini.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Danramil dan Kapolsek Bukit Tusam Turut Serta dalam Aksi Gotong Royong Warga Desa Pejuang
Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Swadaya Masyarakat ( DPD LIRA ) Aceh Tenggara ( Agara ) masa jabatan 2025-2028 resmi dilantik Oleh DPP LSM LIRA di Oproom setdakab Aceh Tenggara
DIrlantas Polda Aceh Hadiri Apel Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas di Aceh Tenggara
350 Calon Mahasiswa Baru UGL Aceh Siap Ikut Ujian, Rektor: F-KIP Paling Banyak Peminat
Bahrul Ilmi, S.LP., M.M. Resmi Dilantik sebagai Pembantu Rektor I Universitas Gunung Leuser Aceh Periode 2025–2029
Fakhkrul Rizal, S.Pd., M.Pd. Resmi Dilantik Kembali Sebagai Pembantu Rektor III UGL Aceh Periode 2025–2029
“Warga Pekhapat Titi Panjang Antusias Sambut Program ‘Jumat Curhat’ Bersama Forkopimda Aceh Tenggara”
“AMB Season II Resmi Digelar: Disparpora Aceh Tenggara Buka Panggung Bakat Menyambut HUT ke-51”

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 00:41 WIB

BARA JP Dukung Prabowo Tunjuk Letjen (Purn) Djaka Budi Utama, Nilai Tepat Pimpin Bea Cukai Hadapi Mafia dan Reformasi

Senin, 26 Mei 2025 - 23:57 WIB

Budi Arie Tidak Terlibat Judi Online, Pengakuan Terdakwa Tegaskan Fakta di Persidangan

Minggu, 27 April 2025 - 13:04 WIB

BaraJP Warning: Hentikan Permainan Kotor Menuju 2029!

Senin, 7 April 2025 - 17:55 WIB

Dandim bersama Danrem dan Forkopimda Laksanakan Zoom Meting dalam Rangka Panen Raya Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

Selasa, 25 Februari 2025 - 00:49 WIB

Lagu “Bayar bayar bayar”, Sukatani jadi “Duta Polri” dan Sejarah Pembreidelan lagu di Indonesia

Senin, 24 Februari 2025 - 23:43 WIB

Dukung Industri Dalam Negeri, Ini Upaya Bea Cukai Hadapi Tantangan Globalisasi

Senin, 17 Februari 2025 - 09:48 WIB

Dilantik Sebagai Kepala Perwakilan BPK RI Kalimantan Barat, Sri Haryati: Siap Membangun Hubungan Dan Kerjasama Dengan Stakeholder

Selasa, 28 Januari 2025 - 23:19 WIB

Wercok Bintoro Klarifikasi Soal Keterlibatannya Memeras Boss Prodia, Wilson Lalengke: “Maling Ngaku, Malaekat Langsung Bunuh Diri”

Berita Terbaru