GSBI Menghimbau Aksi May Day Tetap Damai Tanpa Adanya Aksi Anarkisme

DETIK UPDATE

- Redaksi

Selasa, 30 April 2024 - 13:45 WIB

50140 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Momentum peringatan hari buruh yang jatuh pada hari Rabu tanggal 1 Mei 2024, menjadi tradisi bagi kelompok buruh untuk melakukan berbagai kegiatan peringatan hari buruh baik berupa aksi unjuk rasa menyampaikan aspirasi kaum buruh, kegiatan diskusi dan kegiatan lain selaras dengan nuansa hari buruh.

Beberapa elemen buruh dari berbagai daerah akan melaksanakan aksi unjuk rasa di Jakarta dengan mengangkat isu utama perbaikan nasib buruh dan menolak serta menuntut pemerintah serta mencabut UU omnibuslaw yang dinilai merugikan nasib buruh.

Sejalan dengan hal tersebut, Rudi HB Daman, selaku Ketua Umum GSBI dan beberapa kepala bagian GSBI, mengajak Pekerja/Serikat Buruh untuk bersama-sama merayakan Hari Buruh Internatasional (May Day) 2024 dengan ikut serta dalam aksi unjuk rasa dengan tertib, aman, damai dan tidak anarkis

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kelompok Gerakan Serikat Buruh Indonesia (GSBI) menyumbang sekitar 1.000 massa pada aksi unjuk rasa May Day 2024 dan siap bertanggung jawab menjaga aksinya untuk tetap damai serta akan memagari kelompoknya dari provokator

“Kelompok GSBI siap menjaga aksinya agar tetap damai dan jika ada isu-isu yang tidak enak didengar, dipastikan bukan dari GSBI mereka hanyalah provokator dan kami siap memagari kelompok kami agar tidak sisusupi oleh provokator, Kami memastikan GSBI tidak akan melakukan aksi anarkis yang dapat memicu terganggunya Sitkamtibmas selama pelaksanaan aksi,” ungkapnya melalui keterangan, Selasa (30/4).

Ketum GSBI juga menyebut, Aksi damai 1 Mei 2024 sama sekali tidak terafiliasi dengan kepentingan politik praktis maupun elit Politik. “GSBI murni berfokus untuk memperjuangkan hak – hak dan kesejahteraan buruh,” tegasnya.

Lebih jauh Rudi HB menyampaikan, ada banyak hal permasalahan buruh saat ini yang belum terselesaikan, sehingga yang bersangkutan berharap pemerintah lebih akomodatif dalam menyikapi aspirasi buruh dikarenakan buruh juga memegang peran penting dalam pembangunan bangsa sehingga aspirasinya selayaknya diakomodir oleh pemerintah, pungkasnya. (Red).

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Lagu “Bayar bayar bayar”, Sukatani jadi “Duta Polri” dan Sejarah Pembreidelan lagu di Indonesia
Dukung Industri Dalam Negeri, Ini Upaya Bea Cukai Hadapi Tantangan Globalisasi
Dilantik Sebagai Kepala Perwakilan BPK RI Kalimantan Barat, Sri Haryati: Siap Membangun Hubungan Dan Kerjasama Dengan Stakeholder
Wercok Bintoro Klarifikasi Soal Keterlibatannya Memeras Boss Prodia, Wilson Lalengke: “Maling Ngaku, Malaekat Langsung Bunuh Diri”
H.Muslim Ayub.SH.Ketua ( Possi Aceh ) Hadiri Munas Persatuan Olahraga Senam Indonesia XI
Mengenal Lebih Dekat Fahd El Fouz A Rafiq Calon Ketua Umum Karang Taruna Nasional Periode 2025 -2030
Herman Hofi: Penetapan Tersangka Dana Hibah Gereja Harus Berbasis Bukti Kuat
Ranny Fahd A Rafiq : Berikan Power Motivasi pada Pelantikan DPP KNPI, ini Isinya

Berita Terkait

Sabtu, 8 Maret 2025 - 02:21 WIB

Buntut Aksi Arogan, Ketua RW 011 TSI Duri Kosambi Akan di Laporkan

Sabtu, 8 Maret 2025 - 02:15 WIB

MIO Indonesia Gelar Rakor, Pastikan Bagi-Bagi Takjil Berjalan Lancar!

Sabtu, 1 Maret 2025 - 23:54 WIB

Roadshow Sewindu Qudsiyyah Putri Jabodetabek : Merawawat Taji Ulama Putri untuk Kokohnya Negeri

Rabu, 12 Februari 2025 - 04:50 WIB

Sekda Herman Suryatman: Komitmen Kuat Kunci Sukses Jabar Jadi Provinsi Termaju

Sabtu, 18 Januari 2025 - 13:10 WIB

Temui Menpora RI, Ketua PP AMPG Said Aldi Al Idrus Bahas Pelaksanaan MTQ Antarbangsa Tahun 2025

Kamis, 9 Januari 2025 - 15:02 WIB

Peduli Sesama, Dispenad Gelar Donor Darah HUT ke-74 Penerangan TNI AD

Jumat, 20 Desember 2024 - 03:07 WIB

Profil Fikram Kasim, Wasekjen PB PMII 2024-2027 Asal Sulsel

Kamis, 19 Desember 2024 - 17:12 WIB

Petani Riau dan Jambi Meminta Hak dan Keadilan Atas Lahan Garapan Mereka Yang Dirampas Pengusaha

Berita Terbaru