Aminullah Usman Komit Kembangkan UMKM untuk Kesejahteraan Rakyat

DETIK UPDATE

- Redaksi

Rabu, 31 Januari 2024 - 22:16 WIB

50162 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Terbukti Mampu Tingkatkan UMKM dari 8.900 Menjadi 17.300

Banda Aceh – Menjelang Pemilihan Legislatif 2024, sosok H Aminullah Usman tampil sebagai Caleg DPR RI dapil II Aceh yang membawa kiprahnya sebagai pemimpin yang mengutamakan kebutuhan rakyat kecil, UMKM, dan pemuda.

Sejak menapaki karirnya dari Bank Aceh hingga menjabat sebagai Wali Kota Banda Aceh periode 2017-2022, Aminullah telah membuktikan komitmennya dalam melayani masyarakat.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Perjalanan Aminullah dimulai di Bank Aceh, dimana dia tidak hanya sebatas berkiprah dalam bidang keuangan, namu juga menunjukkan kepedulian terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dedikasi Aminullah terhadap kemajuan ekonomi dan sosial menjadi ciri khasnya, yang kemudian melanjutkan peran strategisnya sebagai Walikota Banda Aceh.

Pada saat menjabat Walikota Banda Aceh, Aminullah merancang dan melaksanakan berbagai program yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, terutama duafa, UMKM, dan pemuda. Prestasi gemilangnya terlihat dalam pembangunan dan rehabilitasi 800 rumah layak huni bagi duafa dan yatim, menunjukkan kepedulian nyata terhadap mereka yang membutuhkan.

Dalam sektor UMKM, Aminullah berhasil meningkatkan jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah di Banda Aceh dari 8.900 unit pada tahun 2016 menjadi 17.300 unit pada akhir masa jabatannya. Hal ini mencerminkan komitmen Aminullah terhadap pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

“Pada dasarnya, ada tiga persoalan UMKM yaitu permodalan, persoalan produksi dan kualitasnya serta persoalan pemasaran,” ungkap Aminullah Usman, Rabu 31 Januari 2024.

Solusi untuk masalah permodalan, salah satunya yakni dengan menghadirkan LKMS. Sebagaimana yang pernah dibuktikan oleh Aminullah ketika memimpin Banda Aceh, dirinya berhasil mendirikan LKMS Mahirah Muamalah sebagai solusi untuk permodalan usaha mikro dan kecil.

“Kalau perlu permodalan yang kecil-kecil, LKMS Mahirah siap membantu dan kalau lebih dari pada itu juga dibantu oleh perbankan, nanti kita juga akan dorong BPRS Hikmah Wakilah dan Bank Aceh Syariah serta perbankan lainnya memberikan solusi untuk permodalan UMKM. Jadi, para pelaku UMKm tak lagi perlu khawatir soal permodalan. Insya Allah, jika masyarakat memberikan mandat kepada kita untuk ke DPR RI nantinya, kita akan berusaha perjuangkan agar LKMS dibentuk di kabupaten/kota demi membantu pelaku usaha mikro dan kecil mengakses permodalan usahanya,” ujar Aminullah.

Selain itu, untuk masalah produksi dan kualitas Pemerintah juga hendaknya membantu pelaku UMKM agar menyediakan jasa pembuatan kemasan hingga penguatan SDM dan peralatan produksi UMKM.

“UMKM ini adalah sebagai ladang masyarakat yang harus didukung oleh pemerintah. Oleh karena itu, kita insya Allah akan berupaya maksimal memperjuangkan kemajuan UMKM nantinya sebagaimana yang sudah kita lakukan sebelumnya di Banda Aceh,” katanya.

Tak sebatas itu, Pemerintah Kota Banda Aceh di bawah kepemimpinan Aminullah Usman telah membuktikan komitmennya membenahi pasar-pasar tradisional. Salah satu langkah signifikan yang diambil adalah merelokasi pedagang dari Pasar Peunayong ke Pasar Samudera di Desa Lamdingin, yang berhasil ditata dengan baik, menciptakan ekosistem ekonomi baru di kota tersebut.

Aminullah tidak hanya berfokus pada aspek infrastruktur, namun juga mengupayakan manajemen pengelolaan pasar yang lebih profesional. Pasar Samudera bukan hanya menjadi tempat transaksi ekonomi, melainkan juga berkontribusi positif sebagai pusat kuliner yang mendukung destinasi wisata di Banda Aceh.

Langkah-langkah tersebut diambil sebagai respons terhadap kondisi pasar lama di Peunayong yang tidak layak lagi, kumuh, dan sering menimbulkan kemacetan. Melalui inisiatif ini, Aminullah mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan sambil menjadikan area Peunayong sebagai pusat kuliner yang menarik bagi wisatawan di Kota Banda Aceh. Kehadiran pasar baru tersebut menumbuhkan geliat ekonomi baru bagi pelaku UMKM dan menjadi role model pemerataan pembangunan ekonomi bagi masyarakat pinggiran Kota Banda Aceh.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bupati Aceh Tenggara Jalin Silahturahmi dengan IKAGARA Banda Aceh
Partai Perjuangan Aceh Gelar Buka Puasa Bersama, Prof. Marniati Ajak Kader Perkuat Kebersamaan
Kunjungi UIN dan USK, Wagub Aceh: Pemerintah Aceh Akan Utamakan Pendidikan
Wagub Aceh Kunjungi Pasar Ramadhan Cemerleng Kota Banda Aceh, Ini Pesan Wagub Kepada Pelaku Usaha
Sekjen PW FRN Aceh Ucapkan Selamat Kepada AZAN Bupati Aceh Timur Periode 2025- 2030
Hargai Keputusan Pemerintah Saat Ini, Ampon Man : Kebijakan Pemerintah Sudah Sesuai Aturan
Ketua Umum ARAH Menyatakan M. Nasir Sangat Tepat Sebagai Calon Sekda Aceh
Tim Bhayangkara Polda Aceh Sabet Juara 1 di Friendship Game Sinergi Cup II”

Berita Terkait

Sabtu, 8 Maret 2025 - 02:21 WIB

Buntut Aksi Arogan, Ketua RW 011 TSI Duri Kosambi Akan di Laporkan

Sabtu, 8 Maret 2025 - 02:15 WIB

MIO Indonesia Gelar Rakor, Pastikan Bagi-Bagi Takjil Berjalan Lancar!

Sabtu, 1 Maret 2025 - 23:54 WIB

Roadshow Sewindu Qudsiyyah Putri Jabodetabek : Merawawat Taji Ulama Putri untuk Kokohnya Negeri

Rabu, 12 Februari 2025 - 04:50 WIB

Sekda Herman Suryatman: Komitmen Kuat Kunci Sukses Jabar Jadi Provinsi Termaju

Sabtu, 18 Januari 2025 - 13:10 WIB

Temui Menpora RI, Ketua PP AMPG Said Aldi Al Idrus Bahas Pelaksanaan MTQ Antarbangsa Tahun 2025

Kamis, 9 Januari 2025 - 15:02 WIB

Peduli Sesama, Dispenad Gelar Donor Darah HUT ke-74 Penerangan TNI AD

Jumat, 20 Desember 2024 - 03:07 WIB

Profil Fikram Kasim, Wasekjen PB PMII 2024-2027 Asal Sulsel

Kamis, 19 Desember 2024 - 17:12 WIB

Petani Riau dan Jambi Meminta Hak dan Keadilan Atas Lahan Garapan Mereka Yang Dirampas Pengusaha

Berita Terbaru